Telkomsel, salah satu unit operator telekomunikasi terbesar di Indonesia, Telkom, telah menginvestasikan tambahan $ 300 juta atau senilai RP. 4,26 triliun untuk perusahaan Gojek, kata kedua perusahaan tersebut pada hari Senin, hanya beberapa bulan setelah penyedia jaringan tersebut menulis cek senilai Rp. 2 triliun kepada perusahaan Asia Tenggara tersebut.
Pengumuman itu muncul di tengah Gojek berupaya untuk menutup rencana merger dengan platform e-commerce Tokopedia. Kesepakatan senilai $ 18 miliar akan menghasilkan entitas baru yang disebut GoTo, menurut laporan media. Investasi Telkomsel saat ini kemungkinan menjadikannya salah satu dari delapan investor teratas GoTo.
Gojek – yang telah mengumpulkan lebih dari $ 3,45 miliar hingga saat ini dari investor terkenal termasuk Google, Facebook, PayPal, Visa, dan Tencent – dan Telkomsel mengatakan kemitraan strategis mereka akan “membuka sinergi baru karena kedua perusahaan meningkatkan layanan digital dan memberikan layanan baru. , solusi inovatif.”
Kedua perusahaan telah mempertahankan kesepakatan sejak 2018 untuk mensubsidi biaya data seluler yang dikonsumsi oleh mitra pengemudi perusahaan ride-hailing.
Dengan lebih dari 170 juta pelanggan, Telkomsel merupakan operator telekomunikasi terbesar di Indonesia. Selain ride-hailing, Gojek telah berekspansi ke beberapa bisnis tambahan, termasuk pembayaran digital dan pengiriman makanan di Indonesia.
Berita hari ini menyusul investasi $ 150 juta yang dilakukan Telkomsel di Gojek pada November tahun lalu. Kedua perusahaan tersebut telah mengintegrasikan beberapa aspek layanan mereka untuk mempercepat digitalisasi usaha mikro, kecil, dan menengah dan memberikan penghematan biaya yang lebih besar bagi mitra pengemudi.
Beberapa di antaranya adalah integrasi Telkomsel MyAds dengan GoBiz, yang memungkinkan mitra UMKM Gojek menggunakan MyAds untuk secara efisien memperluas jangkauan mereka ke pengguna Telkomsel, dan kemudahan onboarding bagi mitra UMKM Gojek untuk menjadi mitra reseller Telkomsel melalui DigiPOS Aja! Aplikasi.
Kedua perusahaan juga melakukan co-market layanan game melalui Telkomsel Dunia Games dan GoPay yang bekerja sama dengan Tencent, memberikan nilai lebih bagi pengguna PUBGM, kata mereka.
“Telkomsel optimistis investasi terbaru ini akan membuka lebih banyak peluang bagi masyarakat untuk mengakses inovasi berbasis teknologi digital canggih yang dikembangkan oleh perusahaan-perusahaan dalam negeri,” ujar Chief Executive Telkomsel Setyanto Hantoro dalam keterangannya